Jumat, 25 Maret 2011

PEREMPUAN DAN KERINDUAN

Keningmu tertarik lesu
Tubuhmu terkulai layu
Berjalan menyusuri sungai hati
Nampak lelah dan hati-hati
Apa risau hatimu?

Apa kamu sedang dalam keadaan terpaksa
Sembari berjalan ku lempar kata
Terngokan lepas tanpa makna
terpaksa...

Perempuan itu terus berjalan memaku
Rintihnya semakin keras menderu
Aku tau..bahkan sangat tahu
Dia hanya merasakan siksa rindu
Dalam kerinduannya dia terus saja berjalan

Apakah memang seperti ini sikap yang kau rasakan
siapa dan dimana rindu itu
Temuilah dan genggam erat tangannya
Meleburlah bersamanya
Dalam rinai cinta yang semakin menggebu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar